BABAK baru dan wajah baru. Itulah yang akan dihadirkan Palatar.id, lembaga seni dan arsip yang telah menjadi bagian integral dari upaya pemajuan kebudayaan di Kalimantan Selatan.

Palatar.id dulunya bernama Yayasan Palatar. Perubahan nama ini dalam upaya memperbaharui perannya menjalin kemitraan dengan berbagai lembaga seni, pelaku seni, dan komunitas lokal, nasional, dan internasional.

Kerja kolaborasi yang diusung memungkinkan pertukaran ide, pergerakan seni dan kearsipan, dalam proyek-proyek kreatif yang akan melibatkan komunitas secara langsung. Palatar.id juga berkomitmen untuk menjadi pusat pendidikan seni dengan menyelenggarakan berbagai workshop, seminar, dan program pelatihan. Hal ini bertujuan memberikan peluang kepada masyarakat luas untuk belajar, berpartisipasi, dan mengembangkan keterampilan seni mereka.

Adalah Munir Shadikin, sang direktur baru. Pria yang banyak terlibat dalam pembuatan film lokal sebagai editor ini  juga teribat aktif dalam pergerakan komunitas secara grassroot dalam upaya-upaya pemajuaan gerakan seni di tengah masyarakat luas.

Direktur Palatar.id Munir Shadikin

“Kami sangat bersemangat untuk memulai babak baru dalam perjalanan Palatar.id,” ujarnya baru-baru ini.

Dengan dukungan komunitas dan semangat kolaboratif, lanjut Munir, pihaknya yakin dapat menghidupkan kembali kegemilangan Palatar.id sebagai lembaga seni dan arsip yang berpengaruh bagi keberlangsungan pemajuaan kebudayaan,” ujarnya.

Disadarinya, bahwa tantangan-tantangan pasti akan muncul di masa mendatang. Namun, dengan dukungan dan partisipasi aktif dari masyarakat, katanya, Palatar.id yakin dapat mengatasi rintangan dan terus berkembang sebagai pusat seni dan kebudayaan yang dinamis.

Palatar.id siap memasuki fase baru dalam sejarahnya dengan semangat yang diperbaharui dan tekad untuk menjadi kekuatan positif dalam masyarakat,” ucap pria berkumis tipis ini.

Ia memastikan Palatar.id akan terus menjadi tempat yang menginspirasi dan memberdayakan generasi mendatang.
“Semoga Palatar.id terus bersinar dan memberikan kontribusi yang berarti bagi perkembangan seni dan budaya di Kalimantan Selatan dan sekitarnya,” harapnya.@