MAHASISWA Pendidikan Seni Pertunjukan, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Lambung Mangkurat (FKIP ULM) menggelar ULM P’ART FEST dalam rangka memenuhi tugas satu mata kuliah Manajemen Pagelaran Seni Pertunjukan di Gedung Serba Guna (GSG) ULM, Kota Banjarmasin, pada Sabtu (6/1/2024) mendatang ini.
Dengan mengusung tema
“Berirama Bersama Mengalirkan Seni Yang Harmoni”. Kegiatan ini merupakan perlombaan festival band tingkat SMA/Sederajat se-Kalimantan. Hal itu disampaikan oleh Ketua Pelaksana ULM P’Art Fest, Ahmad Rizali.
“Kegiatan pada besok itu secara sederhana ini merupakan produk dari mata kuliah Manajemen Pagelaran Seni Pertunjukan. Kemudian, kita memberi space mahasiswa untuk berkreativitas,” ucap Rizali kepada Asyikasyik, pada Jum’at (5/1/2023) siang.
ULM P’Art Fest, Rizali menjelaskan bahwa singkatan dari ULM Performance Art Festival yang bertujuan untuk memberikan wadah bagi seniman muda, terkhusus di sekolah-sekolah. Sehingga, menurutnya perlu ada lomba band tingkat pelajar se-Kalimantan.
Dalam hal ini, Rizali ingin melihat pertunjukan band-band dari anak sekolah yang bakal tampil di panggung nantinya. Sebagaimana, dia menyebut lomba itu agar mengasah kemampuan pelajar dalam bermusik.
“Kebetulan, kita bekerjasama dengan musisi terkenal di Banua yaitu JEF Banjar. Lewat lagunya, kita gunakan sebagai festival ini,” ujarnya.
Menurut Rizali, kegiatan itu bertujuan untuk memperkenalkan lagu-lagu Banjar lewat festival ini.
Sehingga, baginya sejumlah pelajar atau kawula muda mulai pihaknya kenalkan agar mendekatkan kembali terhadap lagu Banjar di Kalimantan Selatan.
“Di sisi lain, kita juga menunjukan ULM dari Mahasiswa Seni Pertunjukan menambah satu event lagi. Walau sebelumnya sudah ada, Sendratasik Berkarya (SB), kini kembali hidupkan dunia kesenian di masyarakat yang terkhusus untuk pelajar,” ungkap Rizali, semangat.
Dosen Pengampu Mata Kuliah Manajemen Pagelaran Seni, Muhammad Budi Zakia Sani mengatakan kegiatan ini diutamakan untuk seniman muda yang ingin menyalurkan kreativitasnya, sehingga seni bermusik di kalangan sekolah dapat terangkat kembali.
“Di sini juga nanti ada anak-anak sekolah yang di dalamnya mengadakan lomba. Mereka akan tampil sekaligus belajar musik,” kata Budi Zakia, Staf Muda Wali Kota Banjarmasin Tenaga Ahli Bidang Pendidikan, Seni dan Budaya itu.
Kemudian, lelaki yang akrab disapa Zaki ini menjelaskan bahwa lagu-lagu khas Banjar yang kekinian bakal ditampilkan dalam festival tersebut.
Dengan tujuan, mahasiswa Program Doktor (S3) Pendidikan Seni Universitas Negeri Semarang (Unnes) itu menyebut musik Banjar dikenal banyak orang lewat genre band.
“Kita juga ingin ULM, terlebih Program Studi Seni Pertunjukannya mulai bergeliat dalam panggung event. Ini menambah warna lagi di Kalimantan Selatan,” tandasnya.@