PERDANA Longchair bawakan single terbarunya pada Parade Musik Kemerdekaan yang digelar oleh ME Production di Panggung Bundar Mingguraya, Banjarbaru pada Sabtu (26/8/2023) malam.

Lagu berjudul Nikah itu diciptakan oleh Kin Muhammad (Drummer) dibantu Adhansatya Praja (Vokalis) dan juga Handoko dari T19A Band. Formasi Longchair berisi lima personil, yaitu Wildan Joesman (Gitar), Noorata Very (Bass), Guntur Kushandani (Gitar), Praja (Vokal) dan Kin Muhammad (Drums).

Pendiri Longchair yang merupakan drummer dan komposer musik, Kin Muhammad menjelaskan proses kreatif membuat lagu tentang Nikah itu terinspirasi dari karya puisi berjudul “Penenun Nafasku”. Selama merangkai lagu, dia sembari membaca karangan puisi tersebut dan kemudian diinterpretasikannya ke dalam lirik lagunya.

Kin menyampaikan, lagunya itu masih dalam tahap proses recording

“Lagu berjudul Nikah itu spontan aja sebenarnya dan terbesit di kepala. Lagian, kebetulan semua personilnya sudah menikah juga,” ungkap Kin, tersenyum.

Berikut sepenggal lirik lagu Nikah, yaitu: Aku terpatung melihat matamu, tak mampu bergerak. Semua kata dalam benak yang ingin kuucap, tak mampu kuingat.

Kemudian, lirik selanjutnya: Engkau wanita separuh jiwaku, penenun nafasku. Dan aku tak akan bisa pergi jauh darimu, lintas jarak dan waktu. Karena aku terlahir untuk menyatakan aku cinta.., padamu.

“Untuk membuatmu terus menjadi milikku dan tetap.., bersamaku. Menikahlah denganku, hanya engkau yang bisa menjadi milikku untuk bersamaku,” seru Praja, saat menyanyikannya.

Adhansatya Praja, Vokalis Long Chair mengaku sangat menikmati lagu Nikah itu dalam memanggungkannya di Mingguraya. Setiap liriknya, dia pun sudah berkomunikasi ihwal meresapi lagu bahkan setiap tangga nada yang dibuat.

Facebook Comments