TEMU Karya Pekerja Sosial Masyarakat se-Kalimantan Selatan resmi dibuka oleh Sekda Kota Banjarbaru, Said Abdullah di lapangan Forgala, Kelurahan Kemuning, Kota Banjarbaru.
Nampak juga kehadiran Staf Ahli Gubernur Kalimantan Selatan Bidang Kemasyarakatan dan SDM, Husnul Khatimah dan diikuti oleh sejumlah relawan PSM di seluruh Kabupaten/Kota di Kalsel.
“Pada tahun ini, PSM Kalimantan Selatan dapat dilaksanakan di sini sebagaimana tuan rumah Banjarbaru,” ucap Sekda Banjarbaru, Said Abdullah kepada Asyikasyik, pada Jum’at (17/11/2023) sore.
Said sempat berbisik dengan Kepala Dinas Sosial (Kadinsos) Kota Banjarbaru dengan menanyakan keberadaan PSM ini ditempatkan. Dalam hal itu, dia mengatakan PSM ditempatkan di rumah-rumah.
“Lalu saya tanyakan, kenapa tidak di hotel? Kata Kadinsos Banjarbaru, nanti hilang jiwa sosialnya. Bau sosialnya hilang,” ujarnya.
Lantas, Said memandang PSM sangat layak keberadaannya di masyarakat dan sebagaimana penyalur bantuan ke warga-warga sekitar. Dengan begitu, dia berharap ke depannya soal pengentasan kemiskinan dapat didorong lebih lagi.
Dalam pertemuan ini, Said menilai sebagai bentuk jalinan silahturahmi antar PSM di 13 Kabupaten/Kota se-Kalsel. Tentunya, dia menyebut hal itu agar bertukar pikiran, sharing program dan sebagainya.
“Sehingga dapat meningkatkan lagi program dan bantuannya ke masyarakat,” ungkap Said, tegas.
Ketua IPSM Kalsel, Gandes Pratiwi menyampaikan sebuah penyelenggaraan kesejahteraan sosial dan masyarakat merupakan upaya yang terarah, terpadu dan berkelanjutan. Lewat pemerintah, dia menegaskan langkah PSM terus melakukan pelayanan sosial ke masyarakat yang membutuhkan, seperti rehabilitasi sosial, pemberdayaan sosial dan perlindungan sosial.
“Menurut Peraturan Pemerintah (Permen) No. 39 Tahun 11 tentang peran masyarakat dalam kesejahteraan sosial. Hal ini dapat dilakukan oleh perseorangan, keluarga, organisasi keagamaan dan swadaya masyarakat lainnya,” ungkap Gandes.
Gandes menjelaskan fungsi PSM merupakan relawan sosial sebagai sumberdaya manusia yang mempunyai kesempatan untuk berperan dalam melakukan kesejahteraan sosial. Setidaknya, dia mengatakan ada jiwa pengabdian ke masyarakat.
“PSM dibentuk agar menumbuhkan dan memberikan jiwa ke masyarakat untuk berperan aktif ke masyarakat. Dalam menanggulangi masalah-masalah sosial,” tandasnya.@