SUASANA kebiasaan baru menjadikan akses teknologi berbasis digital menjadi pilihan wajib di segala lini kehidupan, termasuk Bimbingan Teknis Pendampingan Kemitraan Penguatan Sarana Pembelajaran Jarak Jauh dan Penguatan Literasi Numerasi (Litnum). Giat pelaksanaan yang menitikberatkan pada Sistem Peningkatan Mutu Pendidikan 2021 (14-17/07/2021) dilaksanakan oleh Direktorat Jendral PAUD, Pendidikan Dasar, dan Pendidikan Menengah lewat webinar.

Seperti yang jamak diketahui, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. Program besar Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi membuat terobosan lewat Merdeka Belajar yang salah satu fokusnya pada “Literasi dan Numerasi”. Hal tersebut disebabkan rendahnya literasi dan numerasi pada siswa yang belum mampu melalui rangkaian proses dari membaca, memahami bacaan, menggunakan, hingga merefleksikan bacaan.

Untuk mencoba menuntaskan permasalahan tersebut, maka dibangun sinergitas dan kolaborasi dalam penguatan literasi dan numerasi di sekolah. Dalam mewujudkan penguatan literasi dan numerasi di tingkat daerah akhirnya dibentuk Tim Pendamping Literasi Daerah (TPLD) pada tingkat daerah dan Tim Literasi Sekolah (TLS) pada tingkat sekolah. TPLD terdiri dari beberapa instansi yang bermitra yakni Dinas Pendidikan, LPMP, BP PAUD DIKMAS, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan, Komunitas Pegiat Literasi/penulis, ATPUSI, dan Perguruan Tinggi.

RENCANA TINDAK LANJUT (RTL)

Menyikapi hal tersebut maka perwakilan Kalimantan Selatan pada Bimtek Pendampingan Kemitraan Penguatan Sarana Pembelajaran Jarak Jauh dan Penguatan Literasi Numerasi (Litnum) yang terdiri dari Dinas Pendidikan, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan, LPMP, Komunitas Pegiat Literasi/Penulis, BP PAUD Dikmas bersepakat untuk bertemu secara hybrid (daring/luring) di ruang rapat LPMP Provinsi Kalimantan Selatan pada 16/7/2021.

Hasil pertemuan adalah tindak lanjut dengan membentuk Tim Pendamping Literasi Daerah dengan melibatkan ATPUSI (Asosiasi Tenaga Perpustakaan Sekolah Indonesia), LPMP Provinsi Kalsel, BP PAUD DIKMAS, Dinas Pendidikan Provinsi Kalsel, Komunitas/Pegiat Literasi, Penulis, Penerbit, dan Perguruan Tinggi di bawak komando Gubernur Kalimantan Selatan.

Sekretaris TPLD, Ella Agustina, M.Pd yang bertugas di LPMP Provinsi Kalsel menyatakan akan berkolaborasi aktif untuk penguatan literasi numerasi pada beberapa satuan pendidikan dengan dua metode program yaitu daring dan luring. Beberapa strategi program yang akan dilaksanakan yaitu webinar, visitasi, koordinasi, bimbingan teknis, dan advokasi.

Salah satu perencanaan pada lingkungan fisik dan berkarya adalah Mading (majalah dinding) dan e-Mading. Untuk pelaksanaan e-Mading akan bermitra dengan asyikasyik.com

Terkait sosialisasi, bagaimana, dan bentuk e-Mading akan dilaksanakan bimtek lewat webinar. Program e-Mading dari Kalsel sendiri barangkali satu-satunya di Indonesia dan menjadi terobosan baru untuk optimalisasi litnum berbasis digital. Giat e-Mading akan melibatkan siswa(i) sekolah yang ada di Provinsi Kalsel.

Giat lain yang dicanangkan untuk meningkatkan kompetensi dan kapasitas PTK adalah Festival Literasi, Basabar (baca buku selembar) yang sudah dilakukan pihak Sekolah Muhammadyah, kunjungan bis pintar ke beberapa titik di Banjarbaru. Agenda kerja berdasarkan durasi waktu tahun 2021 yang tersisa kurang dari 6 bulan maka TPLD Kalsel akan segera mengeksekusi rencana giat-giat yang sudah disepakati. Informasi lanjut akan disampaikan UPTD terkait, di bawah SK Gubernur Kalimantan Selatan berikut nama-nama TPLD akan diumumkan setelah selesai penandatangan SK yang saat ini dalam prosesi.@