DINAS Ketahanan Pangan, Pertanian Dan Perikanan (DKP3) Kota Banjarbaru bersama jajarannya tengah melaksanakan Ekspos Finalisasi Pola Pangan Harapan di Kampung Lauk, pada Kamis (07/12/2023) siang.
Pada saat ekspos, Kepala DKP3 Kota Banjarbaru, Abu Yajid Bustami menyampaikan pentingnya finalisasi pola pangan harapan sebagai langkah strategis menuju ketahanan pangan yang berkelanjutan. Lalu, dia menjelaskan bahwa melibatkan semua pihak dalam proses perencanaan ini adalah kunci keberhasilan, sehingga implementasi kebijakan dapat berjalan efektif.
“Pola pangan harapan ini suatu ukuran, bagi masyarakat kita terhadap tingkat konsumsi atau ketersediaan pangan yang ada di Kota Banjarbaru,” jelas Abu Yajid.
Abu Yajid juga mengatakan, perlu dilakukan perhitungan terhadap pola pangan harapan ini. Karena semakin tinggi nilainya, menurutnya semakin tinggi tingkat ketersediaan dan konsumsi keberagaman pangan, sebab gizi masyarakat juga harus terpenuhi.
“Apabila terpenuhi gizi masyarakat yang lebih baik, maka akan meningkat Sumber Daya Manusia (SDM) yang baik dan juga menurunnya angka stunting,” terang dia.
Sementara itu Kepala Bidang Ketahanan Pangan DKP3 Kota Banjarbaru, Wiwien Robiaty mengungkapkan, salah satu aspek penting dari pola pangan harapan ini adalah diversifikasi sumber pangan.
“DKP3 telah mendorong petani untuk beralih ke pertanian organik dan sistem pertanian terpadu,” tandasnya.
Hal ini diharapkan dapat mengurangi ketergantungan pada bahan pangan tertentu dan meningkatkan ketahanan terhadap perubahan iklim.@ (MC-Bjb)
