WAKIL Wali Kota Banjarbaru, Wartono memberi ucapan selamat kepada Direktur Utama Bank Kalsel yakni Fachrudin yang baru saja dilantik oleh Gubernur Kalimantan Selatan, Sahbirin Noor.
Momentum itu, dia mengharapkan agar Bank Kalsel bersama Pemerintah Kota (Pemko) Banjarbaru terus berdampingan untuk bersinergi dalam pembangunan ibukota Kalimantan Selatan. Lantas, Bank Kalsel telah berkontribusi dalam pembangunan Kota Banjarbaru.
“Selama ini, Bank Kalsel Cabang Banjarbaru berkoordinasi dengan pihak Pemko Banjarbaru dalam menyalurkan dana CSR untuk pembangunan masyarakat sekitar,” ucap Wartono kepada Asyikasyik, pada Senin (3/7/2023) siang.
Dengan pergantian Dirut Bank Kalsel ini, Wartono memberi pesan bahwa lebih ditingkatkan lagi dalam kerjasamanya untuk masyarakat lebih luas. Tentunya, dia menyebut sesama pemangku kebijakan harus selalu berkoordinasi untuk menjalan program-program ke depannya.
“Sehingga, Kota Banjarbaru juga jadi lebih maksimal nantinya,” ujarnya.
Seusai melantik, Gubernur Kalimantan Selatan Sahbirin Noor menyampaikan sebuah amanah diberikan kepada seseorang adalah tanggungjawab besar kepada masyarakat.
Dalam hal itu, dia sebagai gubernur yang menyerahkan mandat kepada Direktur Utama Bank Kalsel yang baru saja dilantik tersebut, tak lain merupakan amanah dan semata-mata harapan rakyat.
“Bahasa sederhananya, apabila yang sudah diamanahkan. Apa yang kita lakukan hari ini, dan andai katakanlah anda berbuat salah maka saya (Gubernur) yang melantik, serta berdusta kepada saya. Anggap saja juga membohongi rakyat,” ungkap Paman Birin, sapaan akrabnya.
Setiap kali, bagi Birin memaknai bahwa pemimpin adalah rakyat, dan rakyat adalah pemimpin itu sendiri. Menurutnya, tidak ada pemimpin tanpa rakyatnya.
“Saya bisa melantik Anda sekarang ini, adalah rakyat. Karena itu, kita harapkan apa yang diamanahkan oleh rakyat dapat dijalankan dengan baik,” ungkap Birin, bersungguh.
Sehingga, Birin menginginkan Dirut Bank Kalsel dapat memberikan kinerjanya untuk masyarakat, terlebih lagi agar transparan, kompatibel dan profesional.
Diketahui bahwa dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Luar Biasa yang digelar oleh PT. Bank Pembangunan Daerah Kalimantan Selatan atau Bank Kalsel, Fachrudin diamanatkan oleh pemegang saham untuk menduduki jabatan sebagai Plt. Direktur Utama Bank Kalsel selama 4 bulan lalu, kini ia telah resmi menduduki jabatan secara definitif.
Dirut Bank Kalsel, Fachrudin membeberkan ada tiga prioritasnya dalam menjalankan tugas, yaitu mengoptimalkan pendapatan, efisiensi biaya dan menjaga kualitas kredit.
Selama enam bulan ke depan, dia menyebut bagaimana nantinya strategi modal senilai 3 triliun itu dapat terpenuhi hingga Desember.
“Sampai 2024, kita pastikan angka segitu terpenuhi. Kemudian, bagaimana langkah untuk mendukung digitalisasi penerimaan daerah di Kalsel,” kata Fachrudin
Selanjutnya, Fachrudin juga melihat aspek Syariah dalam pengembangan Bank Kalsel ke depannya. Tahun 2024, dia bakal mengawal kepastian hukum Syariah tersebut.
“Kepastian hukum Syariah kita mau diapakan? Apakah ini mereka berpisah atau tutup, mungkin bisa Bank Kalsel ini berubah menjadi konvensi diri jadi full aspek Syariah,” terang Fachrudin.
Lantas, Fachrudin bersama jajaran bakal menyampaikan kepada pemegang saham dan memberi keputusan terkait ini. Hal ini, menurutnya terkait sesuai nilai di masyarakat Kalimantan Selatan.
Lalu, dia menjawab ihwal mengenai Kantor Pusat Bank Kalsel di Banjarmasin apakah dipindahkan?
“Kita punya design, ada 15 lantai. Seiring beralihnya ibukota Provinsi Kalimantan Selatan, maka sesuai arahan Gubernur akan dialihkan di wilayah kantor pemprov. Lahannya sudah disiapkan, kawasan perbankkan juga,” tandasnya.
Dihadiri oleh sejumlah pejabat publik dari Walikota Banjarmasin, Bupati Tabalong, Bupati Tapin, Sekda Banjar hingga Pj Bupati Batola. Dan seluruh pimpinan cabang Bank Kalsel, sebagaimana menyaksikan pelantikan tersebut.
