MINGGURAYA sudah dikenal sebagai titik pusat dan ikon kota Banjarbaru sejak lama. Selain sebagai pusat jajanan, saat ini lebih banyak diisi kafe, juga tempat pertunjukan seni dan kumpul berbagai komunitas.
Nah, pada momen Hari Ulang Tahun (HUT) MGR ke-46 dan acara Halal Bihalal Lintas Generasi MGR Kota Banjarbaru di Aula Gawi Sabarataan Pemko Banjarbaru, Sabtu (13/07/2024), Wali Kota Aditya Mufti Ariffin yang hadir saat itu mencetuskan rencana untuk mengembalikan Mingguraya sebagai pusat jajanan tradisional.

“Mingguraya ini menjadi daya tarik pariwisata. Dulu, makanan-makanan tradisional ada di Mingguraya. Yang jauh-jauh, apalagi tengah malam, pusat ketemunya di Mingguraya. Jadi, mungkin kita akan kembalikan fungsinya untuk itu,” ujar Aditya.
Aditya menekankan pentingnya Mingguraya sebagai salah satu ikon sejarah dan budaya Kota Banjarbaru. Ia juga menyatakan komitmen Pemerintah Kota Banjarbaru untuk terus mengembangkan kota ini sambil melestarikan warisan sejarah dan budayanya, dan Mingguraya disebut sebagai elemen kunci dari warisan tersebut.
“Jadi, Minggu Raya ini adalah salah satu ikon di Banjarbaru. Bicara Banjarbaru tentunya tidak lepas dengan Mingguraya, dan kami di pemerintahan berkomitmen untuk itu,” tekannya.
Rencanya Aditya mengembalikan fungsi Mingguraya sebagai pusat kuliner tradisional, harapannya untuk meningkatkan daya tarik pariwisata utama di Banjarbaru.
Acara Halal Bihalal Lintas Generasi MGR sendiri menjadi momentum penting untuk mempererat silaturahmi antargenerasi anggota MGR. (red/MedCenBJB)