Sore Sabtu, 8 Mei 2021, bertempat di Rumah Alam Sungai Andai, Banjarmasin, Vihara Dhammasoka, Pimpinan Banthe Shaddaviro Mahatera, berbagi kepedulian kepada masyarakat dampingan Lembaga Kajian Keislaman dan Kemasyarakatan (LK3) Banjarmasin.

Tidak hanya warga di lingkungan Sungai Andai yang menerima bantuan, tetapi juga warga dari di berbagai tempat di kota Banjarmasin. Ada dari Kelayan, kawasan jembatan fly over, Teluk Dalam, dan tempat lainnya. Mereka tergabung dalam Komunitas Warung Rukun, Borneo Braid, Pelangi, Forum Komunikasi Pemuda Lintas Iman, serta masyarakat tidak mampu di lingkungan Komplek Andai Jaya Persada.

Seratus paket sembako yang dibagikan berupa beras, mie instan, dan bahan sebako lainnya. Ditambah menu berbuka serta produk ibu-ibu Komunitas Warung Rukun.

Banthe Shaddaviro dalam sambutannya menyampaikan, sembako yang dibagikan berasal dari umat Vihara Dhammasoka. Pengurus Vihara berhasil menggalang bantuan untuk saling berbagi di tengah bulan puasa ini.

“Selamat menjalankan ibadah puasa, selamat menyambut Hari Raya Idul Fitri. Semoga kedamaian dan kebahagiaan selalu menyelimuti umat Islam dan seluruh umat beragama,” ucapnya.

Selain Banthe Shaddavoro, juga ada banthe dan samanera, serta Romo Sarwa Dharma dan pengurus Vihara Dhammasoka. Perwakilan dari komunitas masyarakat dampingan LK3 menerima bantuan tersebut untuk kemudian disalurkan kepada anggota komunitas lainnya yang tidak mampu.

Rakhmalina Bakhriati selaku owner Rumah Alam mengucapkan terima kasih karena Rumah Alam dijadikan tempat bagi Vihara Dhammasoka memberikan bantuan dan perhatiannya kepada masyarakat.

“Bentuk solidaritas seperti ini merupakan wujud konkret membangun hubungan antar agama di tengah masyarakat,” ujar Rakhmalina, yang juga Koordinator pemberdayaan ekonomi LK3,

Lebih lanjut Rakhmalina mengatakan, bantuan ini sangat berarti bagi komunitas dampingan LK3 karena sebagian mereka termasuk yang terdampak krisis ekonomi akibat pandemi dan bencana banjir yang terjadi beberapa waktu lalu.

“Sekarang belum pulih ekonomi mereka, masih tertatih-tatih untuk bangkit, sehingga bantuan ini sangatlah berarti meringankan beban hidup,” sebutnya.

Berbagai kegiatan pembedayaan dilakukan LK3 terhadap kelompok-kelompok masyarakat, terutama pemberdayaan dalam bentuk pelatihan keterampilan, serta pendampingan untuk membangun usaha hingga mandiri.

“Sudah ratusan yang membuka usaha. Hanya saja, ikut terpukul saat pandemi dan bencana banjir melanda,” lanjut Rahmalina.

Setelah acara penyerahan paket sembako, diakhiri dengan foto bersama dengan latar Rumah Alam yang sangat asri. Banthe Shaddaviro Mahatera mengungkapkan, dipilihnya Rumah Alam karena rumah ini merupakan pusat aktivitas pemberdayaan kawan-kawan LK3. “Mereka setiap hari melakukan kegiatan sosial pemberdayaan, satu kegiatan kemanusiaan yang sejalan misi agama-agama, yaitu membebaskan manusia dari segala persoalan, penderitaan,” tandasnya.@