DINAS Kesehatan (Dinkes) Kota Banjarbaru bakal merencanakan Puskesmas berkonsep Green Building bersama tim teknis perencanaan proyek relokasi, pada Senin (30/10/2023).

Kota Banjarbaru di era Wali Kota Aditya Mufti Ariffin bakal menciptakan puskesmas berbasis kehijauan. Hal itu juga dilakukannya penandatanganan perencanaan kontrak proyek relokasi Puskesmas Banjarbaru Selatan.

Berlangsung di Aula B kantor Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Banjarbaru, agenda penandatangan ini dilakukan oleh Kabid Pelayanan dan Sumber Daya Kesehatan dengan PT Matra Estetika Rekayasa.

Agenda ini juga dihadiri dan disaksikan secara langsung oleh Kepala Dinkes Kota Banjarbaru dr.Juhai Triyanti Agustina, Kasi Datun Kejaksanaan Negeri Banjarbaru Uwais Deffani Qorni ser Unit Tipikor Polres Banjarbaru.

Dijelaskan dr Juhai, pengerjaan proyek relokasi Puskemas Banjarbaru Selatan berlokasi di eks hahan Pasar Bauntung Banjarbaru dengan luasan mencapai 5.000 meter persegi. Itu pun, lanjutnya sudah termasuk dilengkapi berbagai fasilitas penunjang.

“Seperti lahan parkir dan lain sebagainya. Nanti dibelakang puskesmas akan dibangun kolam resistensi, untuk serapan air,” ucapnya.

Adapun proyek ini akan dikerjakan pada 2024 yang akan datang melalui suntikan dana yang bersumber dari DAK Pusat (APBN). Sedangkan untuk tahun ini hanya akan terfokus pada rancangan perencanaannya.

“Tahun ini hanya sebatas perencanaan, dengan anggaran sekira 700 Juta rupiah dan akhir tahun ini kita targetkan sudah selesai. Sedangkan untuk pembangunan fisik, anggaran yang digunakan senilai 10 Miliar rupiah dan kita targetkan selesai di 2024 juga,” lanjut Kepala Dinkes Banjarbaru.

Disinggung mengapa Puskesmas Banjarbaru Selatan harus direlokasi, diakui dr Juhai lantaran luas bangunan sebelumnya sudah tidak memungkinkan untuk melaksanakan pelayanan kesehatan yang sesuai standar.

“Kondisi ini menjadi fokus bapak Wali Kota agar Puskemas Banjarbaru Selatan bisa direlokasi dengan bangunan yang memadai. Sehingga kedepannya diharapkan dapat memberikan pelayanan kesehatan yang prima kepada masyarakat,” tuturnya.

Pentingnya dilakukan perencanaan sejak jauh hari, diinisiasikan Dinkes Banjarbaru agar saat pembangunan nantinya nantinya dapat sesuai dengan tahapan-tahapan yang telah dirancang.

Facebook Comments