Semua pada tau, kan, kadang smartphone itu punya tipe yang unik-unik, dan aneh malah. Nah, salah satunya Realme C11. Sekilas gak ada yang aneh memang. Tapi kalau ditilik dari para pendahulunya, loncatnya jauh banget. Dari Realme C1, C2, C3, lah langsung ke C11. Kayak, mengejar ketertinggalan para pesaingnya gitu. Misal Vivo yang sampai tahun 2020 ini sudah sampai tipe Y11.
But, yang begitu udah lumrah juga sih. Bahkan iPhone juga menghilangkan seri 9 pada jajarannya. Hilangnya Mi 7 pada kelas flagship Xiomi, dan gak ada seri Samsung S penerus S10 terkecuali 10 angka setelahnya. Itu yang terjadi dengan Samsung S20, kan.
Nah, setelah receh-receh di atas, berikut adalah spesifikasi singkat dari Realme C11. Sebagai pendatang baru, tidak ada yang baru pada jeroan Realme C11. Bermain para range 1 jutaan, jaringan standart 4G LTE. Layarnya IS LCD 6,5 Inch full HD. Prosesor Mediatek Helio G35 (12 nm). Octa core 2,3 GHz. Dan batterynya 5.000 mAh. Kapasitas yang cukup powerfull.
Sebagai sub-brand dari Oppo, Realme seperti khusus merancang produksi mereka pada kuantiti. Kayak gak peduli banyak yang suka atau nggak, yang penting banyak anak, begitu. Terbukti dalam market vendor sebuah brand, Realme termasuk brand yang paling sering merilis hape terbaru mereka. Bahkan di bawah 3 bulan sekali.
Masih ingat kasus Realme 3 Pro beberapa tahun lalu yang menjadi kelas terkencang, kan? 3 bulan berikutnya, mereka merilis Realme 5 pro. Hal yang sama terjadi dengan Realme 6 sebagai penerusnya dan Realme 6 Pro sebagai penerus Realme XT. Tapi jangan salah, Realme mengejar kuantitinya, tanpa meninggalkan aspek kualiti juga lo. Kualiats hape mereka juga gak bisa dipandang sebelah mata. Ya, kalau sebelah mata jadi gak seimbang pemandangannya.
Mungkin di antara kalian ada yang punya pengalaman dengan hape Realme? Komen di bawah ya!
