HARI Narkotika Nasional yang jatuh pada hari ini, 28 Juni menggiring percepatan pembentukan Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Banjar. Wakil Ketua DPRD Banjar, Akhmad Zacky Hafizie menyarankan untuk memulai cukup dengan struktur minimalis.

“Saat kami diskusi dengan Pak Kaban BNN DKI, beliau menyarankan bentuk seminimal mungkin saja dulu,” kata Zacky, Polikus PPP itu saat Rapat Dengar Pendapat antara Komisi I dengan stakeholder, baru-baru tadi.

“Pertama Kepala BNN dari Polri, Kasubbag Umum, Seksi Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat, serta Seksi Rehabilitasi ketiganya dari ASN. Terakhir Seksi Pemberantasan dari Polri. Mungkin perlu tenaga honor lah satu dua orang yang ahli IT,” sambungnya lagi.

Zacky menilai, pembentukan BNNK Banjar sudah cukup mendesak mengingat tingginya angka kasus narkotika di Bumi Barakat, julukan Kabupaten Banjar.”Oleh karenanya perlu keseriusan pemerintah dalam pembentukan BNN Kabupaten Banjar ini agar cepat terealisasi,” harapnya.

Sementara, Kepala Badan Kesbangpol Banjar, Aslam mengatakan rencana pembentukan BNNK ini sudah mendapat dukungan dari berbagai unsur, dan tinggal menunggu dana hibah dari Pemkab Banjar.

“Kita pun sudah menyiapkan sarana bangunan, yaitu Indrasari tak jauh dari SDN Internasional. Namun ternyata BNN pusat ingin mendirikan bangunan sendiri, kita pun sudah menyiapkan lahannya di sekitar Kelurahan Jawa sebagai alternatifnya,” ungkap Aslam.

Ketika ditanya kapan direalisasikan, Aslam mengatakan masih menunggu instruksi dari BNN pusat. “Terkait lahan dan semua persyaratan administrasinya sudah kami lengkapi. Tinggal menunggu dana hibah dari Pemkab Banjar. Juga terkait personel yang jadi salah satu persyaratan pembentukan BNNK kini tengah dipersiapkan BKDPSDM Banjar,” pungkas Aslam. @

Facebook Comments