GUBERNUR Kalsel, H. Sahbirin Noor atau Paman Birin melalui Staf Ahli Bidang Ekonomi dan Pembangunan, Agus Dyan Nur secara simbolis menerima Bantuan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) dari PT PLN (Persero) Unit Pelaksana Transmisi Banjarbaru.
Acara yang dilaksanakan oleh PT PLN (Persero) Unit Pelaksana Transmisi Banjarbaru berkolaborasi dengan PT PLN Nusantara Power UP Kalselteng.ini digelar di Wisata Alam Bukit Batu, Kecamatan Aranio, Kabupaten Banjar pada Rabu (11/6) pagi.
Bantuan TJSL ini merupakan wujud komitmen PT PLN (Persero) dalam mendukung program penghijauan dan konservasi alam di Taman Hutan Raya (Tahura) Sultan Adam.
PT PLN memberikan berbagai bantuan berupa 1.833 bibit tanaman produktif dan non-produktif, 1 kendaraan pendukung operasional, 10 alat fitnes outdoor, peralatan bermain anak, 3 lampu solar cell di 3 titik lokasi, 10 bak sampah, 10 papan himbauan, dan 2 gazebo.
Penyerahan bantuan ini disambut baik oleh Pemerintah Provinsi Kalsel. Dalam sambutan tertulisnya yang disampaikan melalui Staf Ahli Bidang Ekonomi dan Pembangunan, Agus Dyan Nur, Paman Birin mengucapkan apresiasi yang tinggi kepada PT PLN (Persero) atas kepedulian dan tanggung jawab sosialnya melalui program TJSL ini.
“Saya menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada pimpinan beserta jajaran PT PLN (Persero) Unit Pelaksana Transmisi Banjarbaru yang telah menunjukkan kepedulian dan tanggung jawab sosialnya melalui program TJSL ini. Kontribusi yang diberikan tidak hanya akan memperbaiki kualitas lingkungan kita, tetapi juga akan membawa manfaat jangka panjang bagi generasi mendatang,” ujar Paman Birin.
Paman Birin pun menekankan pentingnya kolaborasi dari berbagai pihak, baik pemerintah, swasta, maupun masyarakat. “Dengan adanya sinergi yang baik, saya yakin kita bisa mewujudkan lingkungan yang lebih hijau, lebih sehat, dan lebih lestari,” ujarnya.
Sementara itu, Senior Manager Keuangan, Komunikasi dan Umum PLN Unit Induk Penyaluran dan Pusat Pengatur Beban (UIP3B) Kalimantan, Rahayu Arimbi menyampaikan bahwa program bantuan TJSL ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia yang diperingati setiap tanggal 5 Juni. Tema Hari Lingkungan Hidup Sedunia tahun ini, yaitu restorasi lahan, penggurunan, dan ketahanan terhadap kekeringan.
“Program ini adalah bagian dari upaya kami untuk mendukung pelestarian lingkungan dan meningkatkan ketahanan ekosistem lokal. Tema tahun ini sangat relevan dengan situasi global saat ini, dan melalui inisiatif ini, kami berharap dapat berkontribusi pada pemulihan lahan yang terdegradasi dan memperkuat ketahanan masyarakat terhadap dampak perubahan iklim,” ujar Rahayu Arimbi.
Rahayu Arimbi menyampaikan bahwa PLN berkolaborasi dengan pemerintah provinsi sebagai pemangku kepentingan dalam meningkatkan kepedulian terhadap lingkungan hidup di Taman Hutan Raya (Tahura) Sultan Adam.
“Kolaborasi ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan kepedulian terhadap pentingnya menjaga kelestarian lingkungan, sehingga manfaatnya dapat dirasakan oleh generasi mendatang,” kata Rahayu Arimbi.
Acara berakhir dengan penyerahan secara simbolis Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) dari PLN Nusantara Power UP Kalselteng kepada Kepala Dinas Kehutanan Kalsel, Fathimatuzzahra dan Ketua Yayasan Gas Rumah Kaca, Bambang. Acara tersebut turut dihadiri unsur Forkopimda Kalsel, Sejumlah SKPD lingkup Kalsel, perwakilan Rektor ULM, Kepala Kadin Kalsel, PLN UP Banjarbaru, PLN Nusantara Power Kalselteng, Camat Aranio serta tokoh masyarakat serta para undangan. (red/rfq/adpim)